Pernahkah kalian merasa tidak nyaman ketika pertama kali memasuki gedung olahraga? Lingkungan baru, perlengkapan yang masih asing, serta orang-orang yang tampak fokus berlatih dapat membuatmu menjadi kebingungan. Namun hal utamanya adalah mengetahui bahwa di tempat tersebut ada aturan tak tertulis yang harus dipatuhi.
Etika di gym sangat diperlukan untuk membentuk lingkungan yang menyenangkan bagi setiap pengunjungnya. Ini tidak hanya berkaitan dengan cara melakukan gerakan olahraga, tetapi juga tentang perilaku dan kebiasaan sederhana yang kerap terabaikan. Ayo kita pelajari beberapa aturan dasarnya sebelum memulai sesi angkat besi!
1. Pastikan selalu mengelapnya hingga kering sesudah menggunakan peralatan tersebut.
Setelah kamu pakai
treadmill
,
bench press
Atau perangkat lainnya, pastikan untuk mengelap bagian yang Anda sentuh. Keringat Anda dapat membuat alat menjadi licin dan tidak nyaman bagi pengguna selanjutnya. Ini bukan hanya masalah kesopanan, tetapi juga tentang menjaga kebersihan dan kenyamanan bersama.
Bawalah handuk berukuran kecil saat Anda berlatih di gym, dan terbiasalah untuk segera membersihkan peralatan sesudah digunakan. Aturan tak tertulis ini sangat penting bagi lingkungan gym. Tidak ingin dicap sebagai orang yang menjaga kebersihan dengan buruk hanya gara-gara melupakan pembersihan keringat, bukan?
2. Jangan menguasai peralatan untuk waktu yang terlalu lama
Terkadang kita begitu asik berlatih sehingga tidak menyadarinya hingga akhirnya sudah duduk cukup lama di satu peralatan. Meskipun demikian, masih ada banyak orang yang ingin menggunakan peralatan tersebut. Jika Anda mengambil waktu istirahat yang sangat panjang di tempat itu, mereka mungkin merasa enggan untuk meminta kesempatan bergiliran.
Berikan durasi yang cukup dan hindari terlalu asyik dengan ponsel selagi beristirahat di atas peralatan tersebut. Jika kalian memerlukan waktu tambahan, coba lihat sekililingmu secara berkala, mungkin saja ada orang lain yang menunggu giliran. Melakukan latihan bersama-sama berarti kita semua harus bisa mengerti satu sama lain, oke?
3. Letakkan kembali peralatan ke posisi aslinya
Setelah menggunakannya, pastikan untuk segera meletakkan dumbbell, barbel, atau matras kembali ke posisi aslinya. Hindari meninggalkan barang-barang tersebut berceceran agar tidak membahayakan orang lain. Hal ini juga mencerminkan tanggung jawab Anda sebagai anggota gym.
Bayangkan jika setiap orang hanya meletakkan peralatan begitu saja, maka tempat gym akan menjadi sangat berantakan. Dengan menyimpan kembali peralatan dengan rapi, Anda membantu menjaga keamanan dan kenyamanan bagi semua pengunjung. Tempat fitness ini bukanlah ruang milik sendiri, sehingga sikap saling menghargai dalam menggunakan fasilitas adalah suatu keharusan!
4. Jangan asal memandang orang lain tanpa izin
Benar sekali, di tempat fitness ada bermacam-macam orang dengan jenis tubuh dan cara olahraganya masing-masing. Namun sebaiknya Anda tidak terlalu fokus pada hal tersebut atau mengkritisi mereka. Hal itu dapat membuat orang lain menjadi tidak nyaman dan merasa tersinggung.
Konsentrasikan diri pada latihanmu sendiri danhindarilah pandangan yang bisa menimbulkan kesalahpahaman. Gym merupakan ruang untuk bertumbuh, bukan tempat bersaing. Oleh karena itu, tetaplah berperilaku sopan dan hormati privasi orang lain di sana.
5. Pakailah deodorant tetapi dengan jumlah yang wajar.
Keringat yang melimpah dapat menyebabkan bau badan, ini normal saja terjadi. Namun hal tersebut tidak boleh membuatmu malas untuk menjaga ketahan segarnya kulit dan raga. Sebaiknya gunakanlah sedikit deodoran sebelum pergi ke tempat olahraga agar aroma tak ganggu mereka di sekelilingmu.
Di sisi lain, kamu harus menghindari penggunaan parfum dengan aroma yang sangat menusuk karena dapat membuat orang lain merasa pusing. Meskipun wangi adalah hal yang penting, namun jangan sampai berlebihan. Gunakan saja wangian yang fresh dan netral agar masih terasa nyaman ketika bersama-sama.
Etika di gym memang tidak selalu tertera di dinding, tetapi sangat krusial untuk dipatuhi. Melalui perilaku yang baik dan pemahaman satu sama lain, setiap individu dapat berlatih dengan damai dan enak hati. Mari kita ubah gym menjadi lingkungan yang hangat dan menggembirakan bagi semua pihak!
